Jumat, 19 Maret 2021

Tips Memilih Popok Bayi Agar Tak Salah Beli

 



 

Bila memiliki bayi pasti tak asing dengan popok bayi. Penggunaan popok bayi yang cukup banyak sehingga orangtua perlu mengalokasikan dana lebih untuk kebutuhan popok si kecil. biasanya orangtua menyiasatinya dengan membeli ketika ada promo popok bayi sehingga lebih terjangkau. Harga popok bayi memang beragam tergantung kualitas dan ukurannya.

Orangtua jangan terbuai dengan harga murah atau mahalnya, karena jika sudah berbicara soal popok bayi maka tergantung dari kecocokan popok di kukit bayi. Sebelum membeli sebaiknya perhatikan tips di bawah ini agar tak salah beli:

1. Pilih lapisan berpori

Popok sekali pakai umumnya disusun menjadi 3 lapisan: lapisan dalam, lapisan inti, dan lapisan luar.

Menurut IDAI, sebaiknya Mama memilih popok yang lapisan dalamnya berpori, untuk mengurangi gesekan kulit. Ini juga membantu sirkulasi udara lebih baik, sehingga kulit bayi tidak lembap hingga bisa mengakibatkan ruam popok.

 

2. Tambahan formula khusus

Tidak hanya lapisan dalam yang berpori, IDAI juga menyarankan untuk memilih lapisan dalam yang sudah ditambah dengan formula khusus, seperti zinc oxide, aloe vera, dan petroleum. Ini semua tepat untuk menjaga kulit bayi tetap kering, sehingga bayi tetap nyaman selama memakai popok.

 

3. Menyerap dengan baik

Jika Mama mau popok yang daya serapnya kuat, Mama bisa memilih popok sekali pakai yang lapisan intinya terbuat dari AGM. Apa itu AGM? ini adalah absorbent gelling material atau dikenal juga sebagai superabsorbent, yang terbuat dari sodium poliakrilat.

Menurut IDAI, AGM memiliki keunggulan dapat memisahkan cairan urine dari feses dengan cepat, menahan cairan di matriksnya, dan menjaga kestabilan pH.

 

.4. Bahan luar berpori, bukan waterproof

Beberapa merek popok sekali pakai sering mengunggulkan teknologi bagian luar waterproof atau tahan air. Ada juga yang mengunggulkan bahan luar berpori, tetapi tidak waterproof.

Mana yang lebih baik? IDAI mengatakan untuk memilih bahan luar yang berpori daripada yang waterproof, karena lebih aman dan nyaman bagi kulit bayi yang sensitif.

 

5. Perhatikan bahan penyerap popok kain

Bahan absorben yang biasa digunakan pada popok kain antara lain polyester (sering disebut microfiber), katun, bambu, dan rami. Menurut IDAI, polyester memang memiliki kemampuan menyerap yang baik, namun lebih sulit dibersihkan dan sering menimbulkan bau.

 

Bambu juga memiliki daya serap yang baik, tetapi bahan kimia yang digunakan dalam proses produksinya dapat menimbulkan efek negatif.

 

6. Ukuran berdasarkan berat badan, bukan usia

Dua orang anak yang lahir bersamaan bisa saja memiliki ukuran popok yang berbeda. Kok bisa? Tentu saja bisa, karena pertumbuhan tiap anak kan berbeda-beda, Ma. Namun walau beberapa anak terlihat lebih kecil dari anak lainnya, Mama jangan khawatir, asalkan anak tumbuh masih sesuai acuan dari WHO. (Baca artikel Ma, Ketahui Berat Badan Ideal Bayi 0-6 Bulan untuk info selengkapnya)

 

Patikan mama membeli popok yang berkualitas sesuai persyaratan dari IDAI tadi ya. Kamu bisa menggunakan popom Merries.

 

 

 

Related Posts

Tips Memilih Popok Bayi Agar Tak Salah Beli
4/ 5
Oleh